Jakarta, CNN Indonesia —
Dua orang astronaut NASA Berencana menggunakan hak suara mereka dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS) pada saat Pemilihan Umum Amerika Serikat (AS).
Meski Dalam proses berada di antariksa, astronaut NASA Butch Wilmore dan Suni Williams masih memiliki hak untuk memilih dalam Pemilihan Umum AS mendatang.
Para astronaut Amerika dapat Menyajikan suara mereka dari luar angkasa sejak Badan Legislatif Texas meloloskan rancangan undang-undang pada tahun 1997, yang Memperjelas Kode Pemilihan Texas untuk memasukkan “seseorang yang memenuhi persyaratan kelayakan sebagai pemilih … Justru Berencana berada dalam penerbangan luar angkasa selama masa pemungutan suara awal dan pada hari pemilihan.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika undang-undang tersebut disahkan, astronaut NASA David Wolf menjadi orang Amerika pertama yang “memilih sambil melayang” selama misi empat bulan di Stasiun Luar Angkasa Mir milik Rusia.
Kali ini, Williams dan Wilmore turut merasakan pengalaman mencoblos dari luar angkasa.
“Saya mengirimkan permintaan saya untuk Menyajikan suara hari ini,” kata Wilmore, dikutip dari CNN.
“Ini Merupakan peran yang sangat penting yang kita semua mainkan sebagai warga negara untuk diikutsertakan dalam pemilihan tersebut, dan NASA membuatnya sangat mudah bagi kita untuk melakukannya,” lanjutnya.
Bagaimana caranya?
Bagaimana astronaut memilih dari luar angkasa?
Surat suara yang digunakan di luar angkasa Berencana dipancarkan ke Bumi dengan Trik yang sama seperti kebanyakan data ditransmisikan antara stasiun luar angkasa dan pengendali misi, Dengan kata lain melalui Near Space Network milik NASA, konstelasi satelit di luar angkasa yang berkomunikasi dengan antena di planet kita.
“Ini Kenyataannya sangat sederhana. Pada dasarnya, sebuah dokumen kata yang terenkripsi Berencana dikirim ke alamat email mereka dan mereka dapat membuka dokumen tersebut dengan kata sandi mereka,” ujar pensiunan astronaut NASA Leroy Chiao.
Kemudian, setelah Wilmore dan Williams mengisi surat suara absen elektronik mereka, formulir tersebut Berencana dienkripsi dan diunggah ke dalam sistem komputer di dalam stasiun ruang angkasa.
Dari sana, surat suara Berencana bergerak melalui satelit pelacak dan relay data ke antena darat di NASA White Sands Test Facility di Las Cruces, New Mexico.
Badan antariksa tersebut kemudian Berencana mengirimkan surat suara ke pusat kendali misi di Houston dan kemudian ke petugas daerah yang bertanggung jawab untuk memproses surat suara.
Seperti kebanyakan astronaut AS, Wilmore dan Williams tinggal di dekat Pusat Antariksa Johnson di Harris County, Texas.
Para petugas Pemilihan Umum setempat mengatakan mereka bekerja sama dengan badan antariksa tersebut untuk mengirimkan surat suara kepada para astronaut pada Sabtu (21/9).
“Sebelum mengirimkan surat suara kepada para astronaut, surat suara percobaan dengan kata sandi yang Istimewa Berencana dikirimkan terlebih Pada masa itu,” ujar Rosio Torres-Segura, juru bicara petugas di Harris County.
(lom/asa)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
