Jakarta, CNN Indonesia —
Pemerintah bersama Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) Berencana menggelar acara BINA Sale 2024 pada 20-29 Desember 2024.
Program ini menghadirkan Sale besar-besaran di berbagai kategori ritel untuk memeriahkan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Ketua Pelaksana BINA Sale 2024 Fetty Kwartati menjelaskan nama “BINA Sale” berasal dari gabungan “Belanja di Indonesia Aja” dan Sale.
“Kemungkinan bisa mengambil reference dari negara lain, Black Friday ini Merupakan spiritnya sama. Seperti program Black Friday di negara lain atau ada Boxing Day di mana di penghujung tahun kita semua ingin melakukan festive Natal dan Tahun Baru dengan bersama-sama mempromosikan Serta berbelanja,” kata Fetty dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (16/12).
Fetty menyebutkan program ini tidak hanya mencakup produk-produk dalam negeri, tetapi Bahkan produk Usaha Kecil Menengah dan brand global.
Ia menekankan pentingnya momentum akhir tahun untuk mendorong daya beli masyarakat yang sempat melemah beberapa waktu terakhir.
“Kita memanfaatkan momentum akhir tahun karena ini Berencana menjadi program yang ikonik yang setiap tahun Berencana diulang,” ujar Fetty.
Program ini dibagi menjadi dua segmen utama. Pertama, belanja di mall atau pusat perbelanjaan yang meliputi produk global, lokal, maupun Usaha Kecil Menengah.
Kedua, belanja di night market atau pasar malam yang dikerjasamakan dengan Pemprov DKI.
“Ini pun Bahkan dikerjasamakan dengan Pemprov DKI sehingga Indonesia Bahkan punya seperti negara lain ada night market seperti di Thailand, Korea ataupun Europe, di akhir tahun mereka punya night market yang bisa dikunjungi oleh semua masyarakat dan dinantikan,” ujarnya.
Sale besar-besaran Berencana diberikan pada berbagai kategori mulai dari F&B, restoran, department store, elektronik, gadget, supermarket, Sampai sekarang arena permainan dan salon.
Menurut Fetty, beberapa brand Sebelumnya mendaftarkan program dengan Sale Sampai sekarang 70 persen.
“Kami Bahkan Sebelumnya terima beberapa brand yang mendaftarkan programnya ada yang Sale 70 persen, 54 persen, ada yang buy one get one free. Bahkan di midnight Sale ini biasanya banyak sekali Sale-Sale, promo menarik yang ditawarkan. Jadi memang rentang diskonnya bisa disesuaikan per masing-masing kategori,” terang Fetty.
Acara ini diharapkan dapat melibatkan 380 perusahaan di 80 ribu gerai, termasuk 396 pusat perbelanjaan anggota Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) yang tersebar di 24 provinsi.
“Jadi ini Sungguh-sungguh program nasional yang Berencana terus dikumandangkan setiap tahunnya,” tutup Fetty.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA