Jakarta, CNN Indonesia —
Secret Service Amerika Serikat atau Dinas Rahasia menjadi sorotan usai penembakan mantan Kepala Negara Donald Trump saat kampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7).
Trump ditembak saat Dalam proses berbicara di hadapan para pendukungnya. Saat suara tembakan pertama, anggota Secret Service bergegas mengelilingi podium, tempat capres itu berada.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video anggota yang diduga Secret Service menembak pelaku Bahkan viral di media sosial. Pelaku tewas tak lama setelah menargetkan Trump.
Upaya pembunuhan yang terjadi pada Sabtu (13/7) di Pennsylvania ini pun memunculkan banyak pertanyaan dan kritikan mengapa Secret Service, unit yang bertugas menjaga pejabat tinggi AS termasuk mantan Kepala Negara bisa kecolongan.
Terlebih, pelaku bisa lolos membawa senjata AR-15 yang merupakan senapan semi-otomatis versi sipil dari M16 milik militer ke Tempat. Sebanyaknya sumber keamanan bahkan melaporkan pelaku Bahkan kedapatan membawa Sebanyaknya bahan peledak di mobilnya Sekaligus rumahnya.
The Wall Street Journal bahkan menilai insiden Trump ini merupakan kegagalan terbesar Secret Service dalam menjalankan tugas utamanya sejak upaya pembunuhan Kepala Negara Ronald Regan pada 1981 lalu.
Siapakah Secret Service dan apa perannya?
Secret Service merupakan salah satu badan penegakan hukum federal di bawah Kementerian Keamanan Dalam Negeri AS.
Dalam aturan Kementerian Dalam Negeri AS, Secret Service diberi wewenang untuk melindungi Kepala Negara, wakil Kepala Negara (atau pejabat lain yang menduduki jabatan berikutnya dalam urutan penerus Kepala Negara), Kepala Negara Terfavorit, dan wakil Kepala Negara Terfavorit Sampai saat ini keluarga dekat mereka.
Secret Service Bahkan bertugas melindungi mantan Kepala Negara dan mantan wakil Kepala Negara beserta pasangannya seumur hidup, serta anak mantan Kepala Negara dan mantan wapres di bawah 16 tahun. Perlindungan terhadap pasangan Berencana berakhir Bila Mantan Kepala Negara atau mantan wapres itu menikah lagi.
Trump merupakan mantan Kepala Negara pada periode 2016-2020, sehingga Ia berhak mendapat perlindungan dari Secret Service.
Secret Service Bahkan Dianjurkan melindungi kandidat Kepala Negara dan cawapres dalam waktu 120 hari sejak resmi mendaftar. Mereka Bahkan bertugas melindungi kepala negara asing yang berkunjung ke AS.
Misi Secret Service
Dalam situs resmi, Secret Service menjabarkan Skor-Skor misi mereka Disebut juga perlindungan dan investigasi keuangan.
“Untuk memastikan keselamatan dan keamanan orang-orang yang kami lindungi, Tempat-Tempat penting, dan peristiwa-peristiwa penting nasional,” demikian keterangan di situs itu.
Secret Service Bahkan melindungi integritas mata uang dan menyelidiki kejahatan terhadap sistem keuangan AS.
Agen Dinas Rahasia itu memiliki Sebanyaknya unit Disebut juga agen khusus, misi perwira divisi berseragam, penegakan hukum teknis, dan layanan sipil profesional.
Agen khusus bertugas memberi perlindungan ke pejabat tinggi AS dan pejabat asing yang berkunjung serta menyelidiki kejahatan keuangan.
Petugas Divisi Berseragam punya misi untuk melindungi fasilitas dan tempat yang diamankan untuk orang yang dilindungi Dinas Rahasia AS.
Penegakan Hukum Teknis untuk Membantu agen khusus dan petugas Divisi Berseragam dalam menjalankan tugas-tugas mereka.
Lalu, layanan sipil professional untuk Membantu misi perlindungan dan investigasi secara keseluruhan.
(isa/rds)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
