AS Dianjurkan Musnahkan Iran Manakala Saya Terbunuh


Jakarta, CNN Indonesia

kandidat Kepala Negara dari Partai Republik, Donald Trump, mendesak Amerika Serikat memusnahkan Iran Manakala dirinya tewas dibunuh.

Dalam unggahan di Truth Social pada Kamis (25/7), Trump mengatakan Washington Dianjurkan melenyapkan Teheran “dari muka bumi” Manakala mereka Sungguh-sungguh membunuhnya ketika ia menjadi Kepala Negara Nanti.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Manakala Ia membunuh Kepala Negara Trump, di mana Setiap Saat Kemungkinan terjadi, saya harap Amerika melenyapkan Iran, menghapusnya dari muka bumi,” kata Trump, seperti dikutip AFP, Kamis (25/7).

“Manakala AS tidak melakukannya, para pemimpin Amerika Nanti akan dianggap sebagai pengecut yang tak punya keberanian,” lanjut Ia.

Trump melontarkan pernyataan tersebut Pada saat yang sama dengan video singkat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang mengungkapkan dugaan rencana Iran terhadap Trump dalam pidatonya di hadapan Kongres AS. Netanyahu membawakan pidato tersebut pada Rabu (24/7) malam.

Sebelum ini, Sebanyaknya media AS Bahkan melaporkan pada pekan lalu bahwa Secret Service Pernah Mengoptimalkan keamanan untuk Trump usai pihak berwenang mengetahui plan Iran untuk membunuh sang mantan Kepala Negara.

Meski begitu, Iran tak disebut terlibat dalam insiden penembakan Trump di Pennsylvania pada 13 Juli lalu. Insiden itu dilakukan oleh remaja 20 tahun, Thomas Matthew Crooks, yang Sampai sekarang Sekarang belum diketahui motifnya.

Hubungan antara AS dan Iran Pernah lama menegang dan mencapai titik puncaknya ketika Teheran berusaha membalas dendam atas pembunuhan komandan Garda Revolusi Qasem Soleimani pada 2020 atas perintah Trump.

Dewan Keamanan Nasional AS menyatakan sejak saat itu, pihaknya Pernah melacak ancaman Iran terhadap Trump “selama bertahun-tahun.”

(blq/rds)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA