Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi Menggelar acara perpisahan dengan seluruh staf Kementerian Luar Negeri (Kemlu) sebelum mengakhiri masa jabatannya di kabinet Kepala Negara Joko Widodo (Jokowi).
Retno menangis saat menyampaikan salam perpisahan. Air matanya tak terbendung kala ia berpamitan dengan staf Kemlu.
“Saya pamit ya. Saya enggak bisa bicara. Profesi saya cuma satu, sebagai diplomat. Pernah terjadi hampir 40 tahun saya berada di rumah ini. Maafkan saya. That is the best that I can do for Indonesia and for you all,” kata Retno sambil terisak, dalam video yang diunggah di akun Instagramnya, Sabtu (19/10).
Retno meminta kepada seluruh staf Kemlu untuk menjaga ‘rumah’ dengan baik.
Ia Bahkan berulang kali mengucapkan terima kasih kepada para staf yang selama 10 tahun Pernah terjadi membantunya sebagai Menlu.
“Jagalah rumah ini dengan baik teman-teman. Jagalah. Thank you very much for standing by me, thank you for supporting me, and thank you for being there for me and you will always be in my heart. Sekali lagi aku pamit ya, teman-teman,” ujar Ia.
Usai mengucapkan salam tersebut, Retno membungkuk di hadapan para staf Kemlu. Ia Bahkan terus menyeka air matanya yang terus tumpah.
Dalam keterangan video tersebut, Retno menuliskan bahwa Kemlu merupakan satu-satunya ‘rumah’ Ia selama puluhan tahun. Para staf Kemlu pun Pernah terjadi ia anggap sebagai keluarga.
Retno Marsudi menjadi Menlu selama dua periode sejak Jokowi menjabat pada 2014. Adapun pada Minggu (20/10) ini, Prabowo Subianto bersama Gibran Rakabuming Raka Pernah terjadi resmi dilantik sebagai Kepala Negara dan wakil Kepala Negara.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA