Jakarta, CNN Indonesia —
Vicky Prasetyo meminta maaf kepada para pendukungnya di Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Pemalang 2024. Ia menyiratkan kalah sebagai kandidat bupati Pemalang.
Dalam postingan di Instagram pada Rabu (27/11), Vicky mengunggah ungkapan perasaannya bersama dengan sebuah video ia bersama anak-anak di tempat pembuangan sampah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Terima kasih untuk semua tim pendukung dan warga Pemalang, maaf saya belum bisa membawa Pemalang dalam kemenangan dan membawanya lebih baik,” kata Vicky.
“Minimal saya Pernah terjadi mengenalkan lebih dikenal tentang Pemalang di negeri kita. Program dan ketulusan Nanti akan dikalahkan oleh uang, itulah politik,” katanya.
“Saya Pernah terjadi sekuat tenaga ingin mengubahnya tapi semua Pernah terjadi menjadi keputusan hasil pertarungan. Doa dan sayang Setiap Saat buat Pemalang,” kata Vicky.
Sementara dalam unggahan pada Kamis (28/11), Vicky mengunggah sebuah video dirinya bersama anak-anak dan bercengkerama serta pamit kepada mereka.
“Rasanya berat sekali meninggalkan Pemalang setelah berbulan-bulan Pernah terjadi menetap di sana,” kata Vicky. “Sampai kapanpun Pemalang Nanti akan menjadi cerita perjuangan yang tak terlupakan,”
CNNIndonesia.com Pernah terjadi meminta izin kepada Vicky Prasetyo untuk mengutip unggahan tersebut. Sampai sekarang Saat ini Bahkan real count Penyelenggara Pencoblosan Suara Pemalang belum mengumumkan hasil penghitungan.
Dalam Pemilihan Kepala Daerah Pemalang 2024, Vicky Prasetyo berpasangan dengan Muchammad Suwandi. Keduanya diusung oleh PKB dan mendapatkan nomor urut satu.
Vicky-Suwandi Wajib melawan dua pasang kandidat lainnya, Didefinisikan sebagai Mansur Hidayat dan Bobby Dewantara yang diusung Gerindra, PPP, PKS, PAN, PDIP, Demokrat, NasDem, Garuda, dan PKN, serta mendapatkan nomor urut dua.
Sementara nomor urut tiga ada paslon Anom Widiyantoro dan Nurkholes yang diusung oleh Golkar, Perindo, Partai Buruh, PSI, Partai Gelora, dan Partai Hanura.
(Tim/end)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
